Rabu, 11 September 2013

Ibu Angkat Kontestan Kamerun Orang Indonesia Ainun Fika Muftiarini - Okezone

Miss World 2013


detail berita
Kontestan Kamerun (Foto: Miss World)
BISA mengikuti ajang Miss World 2013, tidak pernah terbayangkan oleh Denise Valerie Ayena, kontestan asal Kamerun. Sebab, dia mengaku negaranya yang miskin tidak mampu memberinya sponsor untuk mengikuti ajang tersebut.

Namun, perkenalannya dengan Emmaratu, seorang desainer Indonesia yang tinggal di Kamerun, mampu memberikan positif mengikuti ajang ini.

"Satu tahun lalu, saya bertemu Emmaratu. Dia seorang desainer Indonesia dan tinggal di Kamerun karena suaminya pindah ke sana. Saya bisa ke sini karena sponsor dari dia," tutur Denise di Hotel Westin, Nusa Dua Bali, Selasa, 11 September 2013.

Menurut gadis 22 tahun itu, ada kedekatan yang terjalin dengan Emma.

"Kita sangat dekat, suka fashion, kadang tidur bersama. Dia memasak untuk saya, benar-benar seperti keluarga. Dia juga sudah kuanggap sebagai ibu angkat," terangnya.

Hubungannya antara dirinya dengan Emma, memang sangat kuat. Meskipun mereka berdua memiliki keyakinan agama yang berbeda.

"Hubungan kita sangat baik. Meski latar belakang beda dan Emma muslim sementara saya Kristen, tapi kita punya ikatan kuat," imbuhnya.

Oleh karena itu, ketika tahu informasi bahwa Miss World 2013 akan dihelat di Indonesia, tentu saja ini menjadi satu hal spesial bagi Denise. Apalagi mengikuti ajang bertaraf internasional ini merupakan impian Denise sejak lama.

"Saya tidak pernah tahu budaya tentang Indonesia sebelumnya. Tapi saat bertemu Emma, dia banyak bercerita tentang Indonesia. Jadi saat Miss World 2013 digelar di Indonesia, tentu saja ini luar biasa dan kami sangat antusias," imbuhnya.

Lebih lanjut, Denise tak berhenti mengucap syukur atas perkenalannya dengan ibu angkatnya. Apalagi, keterlibatan Emma untuk ajang ini benar-benar sangat total.

"Untuk ke Indonesia, saya harus terbang ke Nigeria lebih dulu untuk mendapat visa. Emma membantu saya untuk mengurus itu. Dia juga yang menelefon orangtua saya karena biaya untuk itu mahal sekali," tutupnya ramah. (tty)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar