Rabu, 01 Mei 2013

Anak - Anak kita, Titipan Allah

 
Sebagai orang tua, sudah seharusnya kita itu bertutur kata yang baik kepada anak. Karena orang tua adalah panutan anak. Juga jangan pernah sampai mengungkit ungkit masalah harta yang sudah dihabiskan untuk keperluan anak. Anak akan merasa menyesal dan merasa dirinya adalah beban. Ini dapat membuat keterpurukan mental anak.

Jika kita ingin dihormati oleh anak kita, ya mulailah dari diri kita untuk menghormati dan menyayangi anak. Kita tak akan selamanya muda, kita tak akan selamanya kuat. Suatu hari nanti kita akan tua, kita akan lemah. Jika sudah begini, siapa yang akan merawat kita? Tentu saja anak kita!

* * *

ANAK-ANAK BELAJAR DARI PERLAKUAN YANG DIALAMINYA

Jika anak dibesarkan dengan amarah celaan, ia belajar memaki.

Jika anak dibesarkan dengan permusuhan, ia belajar berkelahi.

Jika anak dibesarkan dengan cemoohan, ia belajar rendah diri.

Jika anak dibesarkan dengan penghinaan, ia belajar menyesali diri.

Jika anak dibesarkan dengan toleransi, ia belajar menahan diri.

Jika anak dibesarkan dengan dorongan, ia belajar percaya diri.

Jika anak dibesarkan dengan sebaik-baiknya perlakuan, ia belajar keadilan.

Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan, ia belajar menemukan cinta dalam kehidupan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar