Allah Swt., tidak pernah pilih
kasih. Di mana pun dan kapan pun, Dia selalu memperhatikan dan mengasihi
hamba-Nya. Itulah mengapa ibadah harus dijadikan menu kehidupan sehari-hari
oleh umat Islam. Makan nasi tanpa lauk-pauk pastilah terasa hambar. Begitu pun
dengan kehidupan. Ketika ibadah kita laksanakan dengan konsisten, innallaha
ma`ana, sungguh Allah beserta kita.
Dengan demikian, kita tidak menjadi manusia yang lemah, menyerah pada keadaan,
dan malas melakukan pekerjaan. Sebab, seluruh gerak jasad akan dinilai dan
mendapat perhatian-Nya. Kita memiliki slogan transformatif: hayatuna kulluha
`ibadah (hidup adalah lahan beribadah kepada-Nya).
Dengan ibadah, kecerdasan emosional
terasah, produktivitas dan profesionalitas kerja pun dijunjung tinggi. Dan, satu
lagi, semua aktivitas pekerjaan ditujukan untuk mendapat ridha-Nya. Untuk
itulah, mengapa kita dianjurkan menunaikan shalat Dhuha. Dengan melaksanakan
ibadah ini, keuntungan yang diperoleh salah satunva adalah kita mampu
menghadapi tantangan dunia kerja dan kenyataan hidup secara dewasa, bijak,
tenang, dan tenteram.
Bagi seorang mahasiswa, shalat Dhuha
memotivasi dia untuk menjadikan universitas sebagai lahan menuai prestasi.
Hubungan dengan orangtua, guru, dosen, dan tetangga juga akan harmonis. Bagi
seorang ibu dan ayah, berkeluarga akan menjadi ladang menanam bibit peradaban
Islam.
Adapun bagi pengusaha dan karyawan,
shalat Dhuha akan menenteramkan keresahan jiwa. Bahkan, yang paling utama,
perasaan kita akan terjaga dari keputusasaan karena Tuhan selalu melindungi.
Hidup kita pun akan senantiasa dihiasi dengan sikap optimistis dan percaya
diri.
Dalam bahasa lain, shalat Dhuha
dapat memompa semangat hidup karena ada energi luar biasa di dalamnya. Energi
tersebut dapat membuat kita lebih percaya diri, optimistis, kuat, kukuh, teguh,
dan berani mengambil keputusan demi kesuksesan. Masih tidak percaya?
Berarti Anda membutuhkan informasi
seputar keabsahan dahsyatnya shalat Dhuha, sehingga Anda mampu memahami dan
menyelami secara riil ibadah ini. Kemudian, efek positif shalat Dhuha lainnya
adalah hidup akan terasa nyata. Salah satu efek positifnya adalah pintu rezeki
terbuka lebar sehingga Anda dapat mengoptimalkan perbaikan kondisi diri
sendiri, keluarga, masyarakat, dan bangsa.
Ingat, dalam shalat Dhuha terkandung
rahasia yang akan terkuak ketika kita mulai mempraktikkannya. Mengapa
Rasulullah Saw. gemar melaksanakan shalat Dhuha? Apa saja manfaatnya? Benarkah
dengan rutin melaksanakan shalat Dhuha dapat membuka pintu rezeki?
Bagi saya, maksud dibukakan pintu
rezeki itu bukan hanya diberi kekayaan dan kesuksesan material. Namun, lebih
pada tertanamnya kemampuan untuk mengelola diri agar mendapatkan kecerdasan
emosional-spiritual. Ary Ginanjar Agustian menyebutnya dengan istilah Emotional
Spiritual Quotient (ESQ).
Shalat Dhuha dapat melatih sisi
emosional dan spiritual kita. Dengan kekuatan emosional dan spiritual,
tantangan hidup, dunia kerja, atau segala usaha bisnis mampu dikelola dengan
baik. Sehingga secara tidak disadari pintu rezeki terbuka lebar.
Rezeki, dalam sebuah kitab klasik,
didefinisikan sebagai kullu ma yuntafa u bihi (segala sesuatu yang memiliki
nilai manfaat). Mengacu pada definisi ini, tidak salah kalau saya
mengategorikan kecerdasan emosional dan spiritual sebagai rezeki yang tiada
terkira dari-Nya.
Secara praktis, dua kecerdasan itu
dapat diraih dengan rutin menunain ibadah shalat Dhuha. Untuk memperoleh efek
dahsyat shalat Dhuha, mulailah latih perasaan kita, cobalah bertanya kepada
diri sendiri. Apa saja kesalahan yang pernah kita lakukan kepada orang di
sekitar kita? Bagaimana caranya memberikan maaf kepada orang yang pernah
menyakiti? Dan yang terpenting, dosa apa yang telah kita perbuat schingga
hari-hari terasa tidak nyaman untuk dijalani?
Setelah itu, renungi dan tuliskan
dalam secarik kertas daftar kesalahan kita. Cobalah mohon ampunan kepada-Nya.
Ambil air, mulailah berwudhu dan dirikanlah shalat Dhuha. Keesokan harinya,
mulailah lagi membiasakan diri melaksanakan ibadah sunnah ini. Insya Allah,
hati kita akan kembali bening sebening tetesan embun pagi, secerah sinar
mentari, dan segemerlap kilauan mutiara di dasar laut.
Selain itu, dengan shalat Dhuha,
hidup kita juga akan sukses dan berprestasi. Pada akhirnya, kita akan dengan
mudah menggapai segala keinginan, harapan, dan cita-cita dalam hidup. Atau,
minimal kita bisa melakukan segala sesuatu dengan tenang, dan tidak gampang
marah.Misalnya, bagi pengendara motor, dia tidak mengebut di jalanan ketika ada
yang mencoba menyalip. Jika gemar melaksanakan shalat Dhuha, hati kita ini akan
penuh dengan ketenangan dan ketenteraman. Masihkah Anda meragukan energi shalat
Dhuha?
Sumber :
http://www.sholat-dhuha.info/2012/08/dahsyatnya-energi-shalat-dhuha.html#.UZhTVMoxAlg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar